MUQADDIMAH
Pengertian berdo'a
adalah memohon atau meminta
pertolongan kepada
Allah SWT, tetapi bukan berarti hanya orang yang terkena musibah saja yang layak memanjatkan do'a. Sebagai seorang Muslim kita
layak berdo'a walaupun dalam keadaan sehat. Do'a merupakan unsur yang
paling esensial dalam ibadah. Sebagaimana Sabda Rasulullah saw "Do'a itu ibadah" dan "Tiada sesuatu yang paling mulia dalam
pandangan Allah, selain dari
berdo'a kepada-Nya, sedang
kita dalam keadaan
lapang"
Agar do’a
yang kita panjatkan dapat
dikabulkan oleh Allah
SWT,
maka di dalam berdo'a kita harus memperhatikan hal-hal pokok sebelum do’a
kita panjatkan. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum berdoa diantaranya: tata
cara, waktu
dan tempat berdo'a.
Tata Cara Berdo'a
1. Menghadap
kiblat
Hal ini
berdasarkan sebuah
hadis "Rasulullah datang ketempat wuquf diArafah dan ia
menghadap kiblat lalu
terus menerus berdo'a
sehingga tenggelam matahari"
2.
Membaca hamdalah atau pujian, Istighfar
dan Shalawat
Salah seorang
Sahabat Nabi
berkata : "Ketika Nabi Muhammad saw
duduk dimesjid, tiba-tiba
datang seorang laki-laki
masuk, lalu ia shalat. Setelah selesai ia membaca
doa,'Allahummaghfirlii warhamnii'.
Maka waktu itu Rasulullah pun
berkata, wahai kawan, engkau terburu-buru. Jika Engkau shalat, duduklah dahulu kemudian bacalah puji- pujian
kepada Allah. Karena dia yang
memiliki
pujian itu, lalu Engkau
baca
shalawat kepadaku
kemudian baru berdo'a .Kemudian datang
seorang yang
lain
setelah shalat
ia memuji Allah dan membaca
shalawat untuk Nabi Muhammad saw. dan setelah
itu
Nabi bersabda,
Berdo'alah akan dipenuhi."
3. Dengan suara lembut dan rasa takut.
Firman Allah
SWT yang berbunyi, "Berserulah (Berdo'a) kepada Tuhanmu dengan
merendahkan diri dan
suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai
orang- orang yang melampaui
batas. Dan janganlah engkau
berbuat kerusakan
dibumi sesudah
(Allah SWT ) memperbaikinya,
dan
berdoalah kepada-Nya dengan
rasa takut (tidak diterima) dan harap (akan dikabulkan).
Sesungguhnya rahmat Allah
amat dekat kepada orang-orang
yang berbuat baik." (Q.S. Al A'raf :
55-56)
4. Yakin
akan dipenuhi
Didalam berdoa kita harus yakin dan
berprasangka baik kepada Allah,
seperti hadis berikut ini
:
"Sesungguhnya Allah
'Azza wa Jalla berfirman : Aku akan mengikuti
prasangka hamba-Ku kepada-Ku. Dan Aku selalu menyertainya
apa bila ia berdoa kepada- Ku".
A. Waktu yang paling
baik untuk berdo’a
1.
Antara azan dan Iqamat.
2. Menjelang
waktu shalat dan
sesudahnya.
3.
Waktu sepertiga malam yang
terakhir.
4.
Sepanjang hari jum'at
5. Antara
Dzuhur dan Ashar, serta Ashar dan Maghrib
6. Ketika Khatam membaca Al-Qur'an
7.
Ketika Turun hujan.
8.
Ketika melakukan Tawaf.
9. Ketika menghadapi musuh
dimedan
perang.
10. Dalam berdo’a
sebaiknya di ulang 3 (tiga) kali.
1.
Didepan dan didalam Kabah.
2. Dimasjid
Rasulullah saw.
3.
Di belakang makam Nabi Ibrahim as.
4.
Diatas bukit Safa dan Marwah.
5. Di Arafah,
di Muzalifah, di Mina dan
disisi jamarat yang tiga.
6. Di tempat-tempat yang mulia
lainnya seperti Masjid atau Mushalla.
SILAHKAN DI UDUH FILENYA DI BAWAH INI LINKNYA
Uduh File Disinih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar